Ragu Atas Batal Tidaknya Wudhu

Abu Huroiroh ra. memberitakan, Rosululloh Saw bersabda, “Jika salah seorang di antaramu merasakan sesuatu dalam perutnya,

kemudian ia bimbang apakah ada yang keluar atau tidak, maka janganlah ia keluar dari masjid, sampai ia mendengar bunyi atau mencium baunya.” (HR. Muslim)

Keterangan: Cara setan menganggu manusia memang bermacam-macam. Salah satunya adalah ketika kita sedang sholat:

Sewaktu kita sedang sakit perut, seakan-akan terasa sedikit • angin berhembus (kentut).

Ketika kita sedang menderita • anyang-anyangen (keinginan kencing secara terus-menerus,

namun jika kencing hanya keluar sedikit) seakan-akan terasa keluar setetes air kencing.

Tentu saja kedua hal tersebut membuat kita ragu, apakah kita benar-benar telah batal atau tidak.

Hadits tersebut menyatakan, apabila kita belum mendengar bunyi atau mencium baunya,

sebaiknya tetap melanjutkan sholat. Tetapi, jika kita yakin betul telah batal,

meskipun tidak mendengar bunyi atau mencium baunya, sebaiknya kita membatalkan sholat.

Lalu berwudhu dan mengulang sholat yang kita batalkan.