Shalat Dhuha

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْحَارِثِ قَالَ سَأَلْتُ فِي زَمَنِ عُثْمَانَ بْنِ عَفَّانَ وَالنَّاسُ مُتَوَافِرُونَ أَوْ مُتَوَافُونَ عَنْ صَلَاةِ الضُّحَى فَلَمْ أَجِدْ أَحَدًا يُخْبِرُنِي أَنَّهُ صَلَّاهَا يَعْنِي النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَيْرَ أُمِّ هَانِئٍ فَأَخْبَرَتْنِي أَنَّهُ صَلَّاهَا ثَمَانَ رَكَعَاتٍ

1142-1398. Dari Abdullah bin Al Harits, dia berkata, "Aku bertanya -di zaman Utsman bin Affan, dan saat itu orang Islam sudah sangat banyak,

atau lengkap- tentang shalat Dhuha dan tidak ada seorang pun yang mengabarkan kepadaku bahwa beliau -maksudnya Nabi SAW- melaksanakan shalat Dhuha selain Ummu Hani, dia mengabarkan kepadaku bahwa Rasulullah melakukan shalat Dhuha delapan rakaat.

Shahih, Al Irwa' (464). Mukhtashar Asy-Syama'il (246). Shahih Abu Daud (1168). Muttafaq alaih.

عَنْ مُعَاذَةَ الْعَدَوِيَّةِ قَالَتْ سَأَلْتُ عَائِشَةَ أَكَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي الضُّحَى قَالَتْ نَعَمْ أَرْبَعًا وَيَزِيدُ مَا شَاءَ اللَّهُ

1143-1400. Dari Mu'adzah Al Adawiyyah, dia berkata, "Aku bertanya kepada Aisyah, 'Apakah Nabi SAW melakukan shalat Dhuha?' Dia berkata, 'Ya, beliau shalat empat rakaat dan menambahkan sesukanya'."

Shahih, Al Irwa' (562). Mukhtashar Asy-Syama'il (244). Muslim.