Anjuran Melunasi Utang Orang yang Bangkrut
Abu Sa’id Al-Khudri ra. menceritakan, bahwa pada masa Muhammad Rosululloh Saw seorang laki-laki mendapat musibah karena buah-buahan yang dibelinya rusak, sehingga ia ditimpa banyak utang.
“Bersedekahlah kalian semua kepadanya,” sabda Muhammad Rosululloh Saw kepada para sahabat. Maka bersedekahlah orang banyak kepada laki-laki yang ditimpa musibah tersebut, namun masih belum cukup untuk melunasi utangnya.
Karena itu, Rosululloh Saw bersabda kepada para kreditornya (orang yang memberi utang), “Ambillah seberapa yang dapat kamu terima. Tidak ada lagi yang dapat kamu terima kecuali hanya itu.” (HR. Muslim)