Jika Pergi Berombongan Janganlah Berkelompok-kelompok
Abu Tsa’labah ra. menceritakan, jika para sahabat behenti (untuk istirahat) dalam perjalanan, mereka berkelompok-kelompok dan berada di lembah yang berbeda-beda.
Karena itu, Muhammad Rosululloh Saw bersabda, “Sungguh terpisahnya kalian (dalam kelompok-kelompok) dan lembah yang berbeda-beda adalah ajaran dari setan.”
Sejak itu apabila mereka berhenti dalam suatu perjalanan, menjadi satu kelompok saja. (Abu Dawud)
Keterangan: Berkelompok-kelompok seperti yang dimaksud oleh hadits di atas, selalu terjadi dalam acara wisata bersama
pada masa sekarang ini. Biasanya itu terjadi antara lain karena: Kesamaan latar belakang pendidikan (intelektual),
atau gaya • hidup, atau profesi (bidang yang ditekuni), dan hobinya sama,
sehingga bahan pembicaraan mereka tidak jauh berbeda dan cepat nyambung.
Kesamaan status sosial dan ekonomi. Umumnya, orang kaya • lebih memilih dengan yang sama-sama kayanya.
Padahal, seharusnya orang yang kaya mengakrabi juga orang yang miskin.
Sebab, umumnya orang miskin enggan mendekati orang kaya karena rasa minder atau khawatir dibilang mau memintaminta.