Keadilan yang Dicontohkan Nabi Saw (1)
‘Aisyah ra. menuturkan, “Rosululloh Saw belum pernah mengutamakan sebagian dari kami atas sebagian yang lain dalam masalah giliran. Tiada suatu hari pun melainkan beliau menggilir kami semuanya.
Beliau datangi setiap istrinya tanpa menyetubuhinya. Malam harinya sampailah beliau pada giliran istri yang ia harus berada dengannya, maka menginaplah ia padanya.”(HR. Abu Dawud, Ahmad, dan Bukhori)
Keterangan:Ummul mukminin ‘Aisyah ra. menegaskan, bahwa Rosululloh
Saw tidak pernah mengistimewakan salah seorang di antara istriistri
beliau. Meskipun Rosululloh Saw sudah membagi jatah gilir
an menginap secara pasti, namun siang harinya beliau mendatangi
kediaman mereka masing-masing. Tujuannya hanya untuk
menunjukkan perhatian dan kasih sayang beliau kepada mereka
semua. Baru pada malam harinya, beliau menginap di rumah istri
yang berhak atas gilirannya.