Perumpamaan antara Orang Mukmin dan Orang Kafir (2)
Ka’ab bin Malik ra. menyatakan, Muhammad Rosululloh Saw bersabda, “Perumpamaan hidup orang mukmin bagaikan pohon yang lemah, ditiup angin ke kanan dan ke kiri.
Pada suatu ketika dia terbanting bungkuk, tetapi pada kali yang lain dia tegak lurus kembali. Demikianlah keadaannya (dia dapat bertahan hidup) sampai pohon itu mati.
Dan perumpamaan hidup orang kair (dan orang munaik) seperti pohon yang keras berdiri di atas pokoknya, tidak terombang-ambing oleh angin. Namun, apabila dia tumbang, tamatlah riwayatnya.” (HR. Muslim)
Keterangan: Maksud kedua hadits di atas adalah, orang mukmin selalu bijaksana, rendah hati,
dan sabar menerima cobaan-cobaan hidup, serta teguh mempertahankan pendirian sehingga ia tetap tegak.
Tetapi, orang kair dan munaik selalu angkuh dan sombong. Sekali dia menerima cobaan dan tidak bisa menyelesaikannya,
maka frustrasi yang mengakibatkan kejatuhannya, karena dia tidak memiliki pegangan yang kuat yaitu iman.