Makan Bersama Perempuan yang Sedang Haid dan Memakan Sisa Makanannya

عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كُنْتُ أَتَعَرَّقُ الْعَظْمَ وَأَنَا حَائِضٌ فَيَأْخُذُهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيَضَعُ فَمَهُ حَيْثُ كَانَ فَمِي وَأَشْرَبُ مِنْ الْإِنَاءِ فَيَأْخُذُهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيَضَعُ فَمَهُ حَيْثُ كَانَ فَمِي وَأَنَا حَائِضٌ

532-648. Dari Aisyah, dia berkata, "Aku menggigit daging," padahal (saat itu) aku sedang dalam keadaan haid. Kemudian Rasuluilah SAW mengambilnya dan meletakkan mulutnya di tempat bekas mulutku Aku juga minum dari gelas,

kemudian Rasulullah mengambilnya dan meletakkan mulutnya pada bekas mulutku, padahal aku dalam keadaan haid." Shahih: Shahih Abu Daud (251), Al Irwa' (1972). Muslim.

عَنْ أَنَسٍ أَنَّ الْيَهُودَ كَانُوا لَا يَجْلِسُونَ مَعَ الْحَائِضِ فِي بَيْتٍ وَلَا يَأْكُلُونَ وَلَا يَشْرَبُونَ قَالَ فَذُكِرَ ذَلِكَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَنْزَلَ اللَّهُ { وَيَسْأَلُونَكَ عَنْ الْمَحِيضِ قُلْ هُوَ أَذًى فَاعْتَزِلُوا النِّسَاءَ فِي الْمَحِيضِ } فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اصْنَعُوا كُلَّ شَيْءٍ إِلَّا الْجِمَاعَ

533-649. Dari Anas, bahwa orang-orang Yahudi dahulu tidak mau duduk bersama wanita-wanita haid di dalam satu rumah, mereka juga tidak makan dan minum bersama (dan dari bekas) mereka.

Anas berkata, "Lalu hal tersebut diberitakan kepada Nabi SAW, maka Allah menurunkan ayat {Dan mereka bertanya kepadamu tentang haid, katakanlah,

Haid itu adalah kotoran, oleh sebab itu hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haid'.") (Qs. Al Baqarah (2): 222) Maka Rasulullah SAW bersabda, 'Berbuatlah segala sesuatu yang kalian inginkan kecuali jima'. " Shahih: Al Adab (44), Shahih Abu Daud (250). Muslim.