Mengangkat Kedua Tangan saat Berdoa

عَنْ سَلْمَانَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ رَبَّكُمْ حَيِيٌّ كَرِيمٌ يَسْتَحْيِي مِنْ عَبْدِهِ أَنْ يَرْفَعَ إِلَيْهِ يَدَيْهِ فَيَرُدَّهُمَا صِفْرًا أَوْ قَالَ خَائِبَتَيْنِ

3131-3934. Dari Salman, dari Nabi SAW, beliau bersabda, 'Sesungguhnya Tuhan kalian Maha Hidup Kekal, lagi Maha Pemurah, Malu dari hamba-Nya yang mengangkat kedua tangannya kepada-Nya

kemudian mengembalikannya dengan tangan hampa —atau berkata, "...dengan kedua tangannya yang tidak mendapatkan apa-apa (sia-sia),"—.Shahih: Shahih Abu Daud (1337),

At-Ta'liq Ar-Raghib (2/272), Al Misykah (2244)