Hartawan

عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ وَيْلٌ لِلْمُكْثِرِينَ إِلَّا مَنْ قَالَ بِالْمَالِ هَكَذَا وَهَكَذَا وَهَكَذَا وَهَكَذَا أَرْبَعٌ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ شِمَالِهِ وَمِنْ قُدَّامِهِ وَمِنْ وَرَائِهِ

3348-4204. Dari Abu Sa'id Al Khudri RA, dari Rasulullah SAW, bahwa beliau bersabda, "Celakalah orang-orang kaya (hartawan), kecuali orang yang mengatakan tentang harta, 'Begitulah, begitulah,

begitulah, begitulah.' Dikatakan empat kali dengan menoleh ke kanan, kiri, depan dan belakang beliau." Hasan: Ash-Shahihah (2412).

عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْأَكْثَرُونَ هُمْ الْأَسْفَلُونَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ إِلَّا مَنْ قَالَ بِالْمَالِ هَكَذَا وَهَكَذَا وَكَسَبَهُ مِنْ طَيِّبٍ

3349-4205. Dari Abu Dzar RA, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Para hartawan adalah orang-orang yang paling bawah (derajatnya pada hari Kiamat). Kecuali orang yang mengatakan, "Begitulah,

begitulah, begitulah," dan ia memperoleh hartanya dari jalanyang baik'." Hasan Shahih: Ash-Shahihah (1766). Bukhari meriwayatkan hadits yang lebih sempurna.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْأَكْثَرُونَ هُمْ الْأَسْفَلُونَ إِلَّا مَنْ قَالَ هَكَذَا وَهَكَذَا وَهَكَذَا ثَلَاثًا

3350-4206. Dari Abu Hurairah RA, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Para hartawan adalah orang-orang yang paling bawah (derajatnya di Akhirat kelak), kecuali orang yang mengatakan, 'Begitulah,

begitulah, begitulah' Beliau mengatakannya tiga kali." Hasan Shahih: Ash-Shahihah.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا أُحِبُّ أَنَّ أُحُدًا عِنْدِي ذَهَبًا فَتَأْتِي عَلَيَّ ثَالِثَةٌ وَعِنْدِي مِنْهُ شَيْءٌ إِلَّا شَيْءٌ أَرْصُدُهُ فِي قَضَاءِ دَيْنٍ

3351-4207. Dari Abu Hurairah RA, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Aku sungguh tidak menginginkan gunung Uhud menjadi gunung emas untuk diriku, kemudian datanglah kepadaku yang ketiga

sedangkan aku masih memiliki sesuatu yang tersisa. (Aku hanya suka) sesuatu yang dengannya aku dapat cari untuk membayar utang. " Hasan Shahih: Ash-Shahihah (2211). Muttafaq 'Alaih.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَعِسَ عَبْدُ الدِّينَارِ وَعَبْدُ الدِّرْهَمِ وَعَبْدُ الْقَطِيفَةِ وَعَبْدُ الْخَمِيصَةِ إِنْ أُعْطِيَ رَضِيَ وَإِنْ لَمْ يُعْطَ لَمْ يَفِ

3352-4210. Dari Abu Hurairah RA ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Binasalah budak dinar, budak dirham, budak sutera, dan budak kemiskinan. Jika diberikan (permintaannya) ia pun akan ridha

(suka dan patuh). Dan jika tidak diberikan, maka ia tidak akan patuh kepada majikannya." Shahih: Shahih Al Targhib (Al Jihad).

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَعِسَ عَبْدُ الدِّينَارِ وَعَبْدُ الدِّرْهَمِ وَعَبْدُ الْخَمِيصَةِ تَعِسَ وَانْتَكَسَ وَإِذَا شِيكَ فَلَا انْتَقَشَ

3353-4211. Dari Abu Hurairah RA, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Binasalah budak dinar, budak dirham, budak kelaparan. Binasalah ia dengan jatuh terbalik. Dan jika tubuhnya kemasukan duri

iapun tidak akan sanggup untuk mengeluarkan." Shahih: Bukhari.