Ciri-ciri Surga

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ أَعْدَدْتُ لِعِبَادِيَ الصَّالِحِينَ مَا لَا عَيْنٌ رَأَتْ وَلَا أُذُنٌ سَمِعَتْ وَلَا خَطَرَ عَلَى قَلْبِ بَشَرٍ قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ وَمِنْ بَلْهَ مَا قَدْ أَطْلَعَكُمْ اللَّهُ عَلَيْهِ اقْرَءُوا إِنْ شِئْتُمْ { فَلَا تَعْلَمُ نَفْسٌ مَا أُخْفِيَ لَهُمْ مِنْ قُرَّةِ أَعْيُنٍ جَزَاءً بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ } قَالَ وَكَانَ أَبُو هُرَيْرَةَ يَقْرَؤُهَا مِنْ قُرَّاتِ أَعْيُنٍ

3510-4404. Dari Abu Hurairah RA, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, Allah SWT berfirman, "Aku persiapkan untuk hamba-hamba-Ku yang shalih sesuatu yang tidak pernah dilihat mata,

didengar telinga dan juga tidak pernah terlintas pada hati manusia." Abu Hurairah RA berkata, "Barangsiapa di antara kalian yang benaknya telah diperlihatkan, maka bacalah jika kalian mau,

"Seorangpun tidak mengetahui apa yang disembunyikan bagi mereka yaitu (bermacam-macam nikmat) yang menyedapkan pandangan mata, sebagai balasan terhadap apa yang mereka kerjakan."

(Qs. As-Sajdah[32]: 17). Ia berkata, "Dan Abu Hurairah RA membacanya, 'Min qurraati a'yun'." Shahih: Ar-Raudh An-Nadhir (1117). Muttafaq 'Alaih., tanpa perkataan: Dan Abu Hurairah RA...

عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَوْضِعُ سَوْطٍ فِي الْجَنَّةِ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا

3511-4406. Dari Sahl bin Sa'd, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Tempat cambuk di surga lebih baik daripada dunia dan apa-apa yang ada di dalamnya." Shahih: At-Ta'liq Ar-Raghib (4/277). Muttafaq 'Alaih.

أَنَّ مُعَاذَ بْنَ جَبَلٍ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ الْجَنَّةُ مِائَةُ دَرَجَةٍ كُلُّ دَرَجَةٍ مِنْهَا مَا بَيْنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ وَإِنَّ أَعْلَاهَا الْفِرْدَوْسُ وَإِنَّ أَوْسَطَهَا الْفِرْدَوْسُ وَإِنَّ الْعَرْشَ عَلَى الْفِرْدَوْسِ مِنْهَا تُفَجَّرُ أَنْهَارُ الْجَنَّةِ فَإِذَا مَا سَأَلْتُمْ اللَّهَ فَسَلُوهُ الْفِرْدَوْسَ

3512-4407. Dari Mu'adz bin Jabal RA, ia berkata, "Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, 'Surga itu seratus derajat, setiap derajatnya (berjarak) antara langit dan bumi, dan yang paling tingginya

adalah surga Firdaus, tengahnya Firdaus dan 'Arsy berada di atas Firdaus, darinya dipancarkan sungai-sungai surga. Maka jika kalian meminta kepada Allah, maka mintalah kepada-Nya surga Firdaus."

Shahih: Ash-Shahihah (922).

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوَّلُ زُمْرَةٍ تَدْخُلُ الْجَنَّةَ عَلَى صُورَةِ الْقَمَرِ لَيْلَةَ الْبَدْرِ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ عَلَى ضَوْءِ أَشَدِّ كَوْكَبٍ دُرِّيٍّ فِي السَّمَاءِ إِضَاءَةً لَا يَبُولُونَ وَلَا يَتَغَوَّطُونَ وَلَا يَمْتَخِطُونَ وَلَا يَتْفُلُونَ أَمْشَاطُهُمْ الذَّهَبُ وَرَشْحُهُمْ الْمِسْكُ وَمَجَامِرُهُمْ الْأَلُوَّةُ أَزْوَاجُهُمْ الْحُورُ الْعِينُ أَخْلَاقُهُمْ عَلَى خُلُقِ رَجُلٍ وَاحِدٍ عَلَى صُورَةِ أَبِيهِمْ آدَمَ سِتُّونَ ذِرَاعًا

3513-4409. Dan Abu Hurairah RA, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Kelompok pertama yang masuk surga adalah dalam bentuk bulan malam purnama, kemudian kelompok yang setelahnya

adalah dalam bentuk sinar bintang cahaya yang paling terang; mereka tidak kencing dan juga tidak buang air besar, tidak beringus juga tidak berludah. Sisir mereka dari emas, dan parfum mereka dari misk,

bara apinya dari batang kayu yang wangi, pasangan-pasangan mereka adalah bidadari, akhlak mereka seperti akhlak satu orang, dalam bentuk bapak mereka Adam AS, setinggi enam puluh hasta. "

Shahih: Muttafaq 'Alaih.

عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْكَوْثَرُ نَهَرٌ فِي الْجَنَّةِ حَافَّتَاهُ مِنْ ذَهَبٍ مَجْرَاهُ عَلَى الْيَاقُوتِ وَالدُّرِّ تُرْبَتُهُ أَطْيَبُ مِنْ الْمِسْكِ وَمَاؤُهُ أَحْلَى مِنْ الْعَسَلِ وَأَشَدُّ بَيَاضًا مِنْ الثَّلْجِ

3514-4411. Dari Ibnu Umar RA. Ia berkata. "Rasulullah SAW bersabda, "Al Kautsar adalah sungai di dalam surga. kedua tepinya dari emas alirannya dari yakut dan mutiara. tanahnya adalah misk yang paling wangi.

airnya lebih manis dari madu serta lebih putih daripada salju." Shahih: Al Misykat (5641), edisi revisi tahqiq kedua.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ فِي الْجَنَّةِ شَجَرَةً يَسِيرُ الرَّاكِبُ فِي ظِلِّهَا مِائَةَ سَنَةٍ لَا يَقْطَعُهَا وَاقْرَءُوا إِنْ شِئْتُمْ { وَظِلٍّ مَمْدُودٍ وَمَاءٍ مَسْكُوبٍ }

3515-4412. Dari Abu Hurairah RA, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Sesungguhnya di dalam surga terdapat sebuah pohon yang penunggang kendaraan berjalan di bawah naungannya

selama seratus tahun tanpa mampu mencapainya. Bacalah jika kalian mau, 'Dan naungan yang terbentang luas dan air yang tercurah'." (Qs. Al Waaqi'ah [56]: 30-31) Hasan Shahih; Muttafaq 'Alaih.

عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمُؤْمِنُ إِذَا اشْتَهَى الْوَلَدَ فِي الْجَنَّةِ كَانَ حَمْلُهُ وَوَضْعُهُ فِي سَاعَةٍ وَاحِدَةٍ كَمَا يَشْتَهِي

3516-4415. Dari Abu Sa'id Al Khudri RA, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Orang mukmin jika ingin memiliki anak di dalam surga, maka (ia akan) menghamili dan melahirkannya dalam satu jam,

sebagaimana yang ia inginkan." Shahih: Al Misykat (5648/4).

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي لَأَعْلَمُ آخِرَ أَهْلِ النَّارِ خُرُوجًا مِنْهَا وَآخِرَ أَهْلِ الْجَنَّةِ دُخُولًا الْجَنَّةَ رَجُلٌ يَخْرُجُ مِنْ النَّارِ حَبْوًا فَيُقَالُ لَهُ اذْهَبْ فَادْخُلْ الْجَنَّةَ فَيَأْتِيهَا فَيُخَيَّلُ إِلَيْهِ أَنَّهَا مَلْأَى فَيَرْجِعُ فَيَقُولُ يَا رَبِّ وَجَدْتُهَا مَلْأَى فَيَقُولُ اللَّهُ اذْهَبْ فَادْخُلْ الْجَنَّةَ فَيَأْتِيهَا فَيُخَيَّلُ إِلَيْهِ أَنَّهَا مَلْأَى فَيَرْجِعُ فَيَقُولُ يَا رَبِّ وَجَدْتُهَا مَلْأَى فَيَقُولُ اللَّهُ سُبْحَانَهُ اذْهَبْ فَادْخُلْ الْجَنَّةَ فَيَأْتِيهَا فَيُخَيَّلُ إِلَيْهِ أَنَّهَا مَلْأَى فَيَرْجِعُ فَيَقُولُ يَا رَبِّ إِنَّهَا مَلْأَى فَيَقُولُ اللَّهُ اذْهَبْ فَادْخُلْ الْجَنَّةَ فَإِنَّ لَكَ مِثْلَ الدُّنْيَا وَعَشَرَةَ أَمْثَالِهَا أَوْ إِنَّ لَكَ مِثْلَ عَشَرَةِ أَمْثَالِ الدُّنْيَا فَيَقُولُ أَتَسْخَرُ بِي أَوْ أَتَضْحَكُ بِي وَأَنْتَ الْمَلِكُ قَالَ فَلَقَدْ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ضَحِكَ حَتَّى بَدَتْ نَوَاجِذُهُ فَكَانَ يُقَالُ هَذَا أَدْنَى أَهْلِ الْجَنَّةِ مَنْزِلًا

3517-4416. Dari Abdullah bin Mas'ud RA, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Sungguh aku mengetahui penghuni nereka yang terakhir keluar darinya, dan penghuni surga yang terakhir masuk

ke dalam surga; yaitu laki-laki yang keluar dari neraka dengan merangkak, maka dikatakan kepadanya, "Pergilah dan masuklah ke dalam surga," ia pun mendatanginya (surga), maka dikhayalkan kepadanya

bahwa itu adalah padang sahara. Maka ia kembali seraya berkata, "Wahai Tuhan! Aku mendapatkannya padang sahara." Maka Allah berfirman, "Pergi dan masuklah ke dalam surga!" Lalu ia mendatanginya,

maka dikhayalkan kepadanya bahwa itu adalah padang sahara. Lalu ia kembali seraya berkata, "Wahai Tuhan! Aku mendapatkannya padang sahara." Maka Allah SWT berfirman, "Pergi dan masuklah

ke dalam surga!" Lalu ia mendatanginya, maka dikhayalkan kepadanya bahwa ia adalah padang sahara. Lantas ia kembali seraya berkata, "Wahai Tuhan'. Ia adalah padang sahara, maka Allah berfirman.

'Pergi dan masuklah ke dalam surga, maka bagimu seperu dunia dan sepuluh yang serupanya —atau sesungguhnya bagmya sepuluh kali lipat yang seperti dunia—. " Maka orang itu berkata.

"Apakah Engkau mengejekku —ataukah mentertawaiku— sedangkan Engkau Sang Raja? " Perawi berkata, "Aku melihat Rasulullah SAW tertawa sehingga nampak gigi serinya." Maka ia dikatakan,

"Ini adalah penghuni surga yang paling rendah kedudukannya." Shahih: Mukhtashar Asy-Syama'il Al Muhammadiyyah (197). Muttafaq 'Alaih.

عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ سَأَلَ الْجَنَّةَ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ قَالَتْ الْجَنَّةُ اللَّهُمَّ أَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ وَمَنْ اسْتَجَارَ مِنْ النَّارِ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ قَالَتْ النَّارُ اللَّهُمَّ أَجِرْهُ مِنْ النَّارِ

3518-4417. Dari Anas bin Malik RA, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Barangsiapa meminta surga kepada Allah sebanyak tiga kali, maka surga berkata, "Ya Allah, masukkanlah ia ke surga."

Dan barangsiapa yang meminta dijauhkan dari api nereka tiga kali, maka nereka berkata, "Ya Allah, jauhkanlah ia dari api neraka." Shahih: At-Ta'liq Ar-Raghib (4/222).

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ إِلَّا لَهُ مَنْزِلَانِ مَنْزِلٌ فِي الْجَنَّةِ وَمَنْزِلٌ فِي النَّارِ فَإِذَا مَاتَ فَدَخَلَ النَّارَ وَرِثَ أَهْلُ الْجَنَّةِ مَنْزِلَهُ فَذَلِكَ قَوْلُهُ تَعَالَى { أُولَئِكَ هُمْ الْوَارِثُونَ }

3519-4418. Dari Abu Hurairah RA, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Tidaklah seorangpun di antara kalian kecuali ia mempunyai dua tempat; satu tempat di surga dan satu tempat lagi di neraka.

Maka jika ia mati, lalu masuk neraka, maka penghuni surga akan mewarisi tempatnya. Itulah makna firman Allah SWT, 'Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi'." (Qs. Al Mu'minuun [23]: 10)

Shahih: Ash-Shahihah (2279).