Orang yang Terlewatkan Dua Rakaat sebelum Fajar; Kapankah Dia Dapat Mengqadanya?
عَنْ قَيْسِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ رَأَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَجُلًا يُصَلِّي بَعْدَ صَلَاةِ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَصَلَاةَ الصُّبْحِ مَرَّتَيْنِ فَقَالَ لَهُ الرَّجُلُ إِنِّي لَمْ أَكُنْ صَلَّيْتُ الرَّكْعَتَيْنِ اللَّتَيْنِ قَبْلَهُمَا فَصَلَّيْتُهُمَا قَالَ فَسَكَتَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
954-1165. Dari Qais bin Amr, ia berkata, "Nabi SAW melihat seorang laki-laki sedang shalat dua rakaat setelah shalat shubuh, lalu Rasulullah SAW bertanya, 'Apakah (kamu) shalat shubuh dua kali?" Laki-laki tersebut berkata kepada, "Aku belum melakukan shalat dua rakaat sebelum shubuh,
maka aku mengerjakannya sekarang." Qais berkata, "Maka Rasulullah SAW pun diam." Shahih, Shahih Abu Daud (1151).
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَامَ عَنْ رَكْعَتَيْ الْفَجْرِ فَقَضَاهُمَا بَعْدَ مَا طَلَعَتْ الشَّمْسُ
955-1166. Dari Abu Hurairah, ia berkata, "Sesungguhnya Nabi SAW ketiduran tidak mengerjakan shalat sunah dua rakaat sebelum fajar, lalu beliau mengqadhanya setelah matahari terbit." Shahih.