Suami yang Memandikan Istrinya dan Istri yang Memandikan Suaminya

عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ لَوْ كُنْتُ اسْتَقْبَلْتُ مِنْ أَمْرِي مَا اسْتَدْبَرْتُ مَا غَسَّلَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَيْرُ نِسَائِهِ

1205-1486. Dari Aisyah, dia berkata, "Kalau saja aku mengetahui perkaraku lebih awal, maka aku tidak akan menundanya, tidak ada yang boleh memandikan Nabi SAW selain para istri beliau." Shahih: Al-Ahkam (49).

عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ رَجَعَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ الْبَقِيعِ فَوَجَدَنِي وَأَنَا أَجِدُ صُدَاعًا فِي رَأْسِي وَأَنَا أَقُولُ وَا رَأْسَاهُ فَقَالَ بَلْ أَنَا يَا عَائِشَةُ وَا رَأْسَاهُ ثُمَّ قَالَ مَا ضَرَّكِ لَوْ مِتِّ قَبْلِي فَقُمْتُ عَلَيْكِ فَغَسَّلْتُكِ وَكَفَّنْتُكِ وَصَلَّيْتُ عَلَيْكِ وَدَفَنْتُكِ

1206-1487. Dari Aisyah dia berkata, "Rasulullah SAW pulang dari Baqr, beliau mendapatiku saat aku merasa kepalaku sangat pusing, aku berkata, 'Oh Kepalaku!'

Kemudian Rasulullah SAW bersabda, 'Bahkan aku yang sakit kepala, wahai Aisyah'. Kemudian beliau bersabda lagi, 'Apakah yang membuatmu resah jika kamu meninggal dunia sebelumku, aku yang akan mengurusmu, memandikanmu,

mengkafani, menshalati, dan menguburkanmu.' Hasan: Al Ahkam (50), Al Irwa' (700), Difa' An Al Hadits (53-54).