Orang yang Bernadzar Haji dengan Berjalan Kaki
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ رَأَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَيْخًا يَمْشِي بَيْنَ ابْنَيْهِ فَقَالَ مَا شَأْنُ هَذَا فَقَالَ ابْنَاهُ نَذْرٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ ارْكَبْ أَيُّهَا الشَّيْخُ فَإِنَّ اللَّهَ غَنِيٌّ عَنْكَ وَعَنْ نَذْرِكَ
1749-2165. Dari Abu Hurairah, ia berkata, "Nabi SAW melihat seorang tua berjalan diantara dua anaknya (dipapah), kemudian beliau berkata, "Ada apa dengannya?"
anaknya menjawab, "Nadzar, wahai Rasulullah." Maka Beliau bersabda, "Naiklah (berkendaralah) wahai orang tua! Sesungguhnya Allah tidak membutuhkanmu dan nadzarmu." Shahih: Muslim (5/79).