Larangan Barter Barang (Munabadzah) dan Transaksi Jual-Beli Hanya dengan Memegang Barang (Mulamasah)
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ بَيْعَتَيْنِ عَنْ الْمُلَامَسَةِ وَالْمُنَابَذَةِ
1776-2199. Dari Abu Hurairah RA, ia berkata, "Rasulullah SAW telah melarang dua bentuk jual beli: (Yakni) jual-beli dengan cara hanya memegang barang dagangan (mulamasah),
dan jual-beli dengan cara barter barang (munabadzah)." Shahih. Ahadits Al Buyu'. Muttafaq 'alaih.
عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْ الْمُلَامَسَةِ وَالْمُنَابَذَةِ
1777-2200. Dari Abu Sa'id Al Khudri, bahwa Rasulullah SAW telah melarang untuk melakukan jual-beli dengan cara jual-beli dengan cara hanya memegang barang dagangan (mulamasah),
dan jual-beli dengan cara barter barang (munabadzah). Shahih. Ahadits Al Buyu'. Muttafaq 'alaih.