Larangan untuk Melakukan jual-beli Barang yang Belum Sampai ke Pasar
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تَلَقَّوْا الْأَجْلَابَ فَمَنْ تَلَقَّى مِنْهُ شَيْئًا فَاشْتَرَى فَصَاحِبُهُ بِالْخِيَارِ إِذَا أَتَى السُّوقَ
1785-2208. Dari Abu Hurairah, dari Nabi SAW, beliau bersabda, "Janganlah kalian melakukan transaksi dagang terhadap barang yang belum sampai ke pasar.
Dan barangsiapa yang menerima suatu barang (di pasar) kemudian langsung membelinya. Maka pemiliknya bebas untuk memilih apabila telah sampai di pasar."
Shahih. Al Irwa' (1317), Ahadits Al Buyu'. Muslim
عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ تَلَقِّي الْجَلَبِ
1786-2209. Dari Ibnu Umar, ia berkata, "Rasulullah SAW telah melarang berdagang barang yang belum sampai ke pasar." Shahih. Ghayah Al Maram (336), Al Buyu'. Muslim.
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ تَلَقِّي الْبُيُوعِ
1787-2210. Dari Abdullah bin Mas'ud, ia berkata, "Rasulullah SAW melarang melakukan transaksi dagang dengan barang yang belum sampai ke pasar." Shahih. Ghayah Al Maram, Al Buyu'. Muttafaq 'alaih.