Melunasi Hutang Sebelum Memberikan Harta Wasiat
عَنْ عَلِيٍّ قَالَ قَضَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالدَّيْنِ قَبْلَ الْوَصِيَّةِ وَأَنْتُمْ تَقْرَءُونَهَا { مِنْ بَعْدِ وَصِيَّةٍ يُوصِي بِهَا أَوْ دَيْنٍ } وَإِنَّ أَعْيَانَ بَنِي الْأُمِّ لَيَتَوَارَثُونَ دُونَ بَنِي الْعَلَّاتِ
2212-2765. Dari Ali, ia berkata, "Rasulullah SAW telah menetapkan hukum agar melunasi hutang sebelum memberikan harta warisan. Dan kalian dapat membaca ayat Al Quran yang berbunyi,
"Dari harta wasiat yang diwasiatkan atau hutang" Dan sesungguhnya saudara kandung (dari satu bapak dan satu ibu) mendapatkan warisan dan bukan saudara sebapak 'dari banyak ibu."
Hasan: Al Irwa' (1667).