Tidak Wudhu Sebelum Makan
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَرَجَ مِنْ الْخَلَاءِ فَقُرِّبَ إِلَيْهِ طَعَامٌ فَقَالُوا أَلَا نَأْتِيكَ بِوَضُوءٍ قَالَ إِنَّمَا أُمِرْتُ بِالْوُضُوءِ إِذَا قُمْتُ إِلَى الصَّلَاةِ
Ahmad bin Mani' menceritakan kepada kami, Ismail bin Ibrahim menceritakan kepada kami, dari Ayyub, dari Ibnu Abu Mulaikah, dari Ibnu Abbas: Sesungguhnya Rasulullah SAW keluar dari toilet (WC), kemudian makanan dihidangkan kepadanya.
Mereka (para sahabat) kemudian berkata, "Tidakkah kami memberikan air wudhu kepadamu?" Rasulullah SAW menjawab, "Sesungguhnya aku hanya diperintahkan berwudhu apabila aku akan melaksanakan shalat." Shahih: Mukhtashar Asy-Syama'il (158); Muslim
Abu Isa berkata, "Hadits ini adalah hasan shahih". Hadits ini diriwayatkan dari 'Amr bin Dinar, dari Sa'id bin Huwairits, dari Ibnu 'Abbas. Ali bin Al Madini mengatakan bahwa Yahya bin Sa'id berkata,
"Sufyan Ats-Tsauri tidak suka mencuci tangan sebelum makan. Ia juga tidak suka jika roti diletakan di bawah piring besar".