Meluruskan Shaff
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ سِمَاكِ بْنِ حَرْبٍ عَنْ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُسَوِّي صُفُوفَنَا فَخَرَجَ يَوْمًا فَرَأَى رَجُلًا خَارِجًا صَدْرُهُ عَنْ الْقَوْمِ فَقَالَ لَتُسَوُّنَّ صُفُوفَكُمْ أَوْ لَيُخَالِفَنَّ اللَّهُ بَيْنَ وُجُوهِكُمْ
Qutaibah menceritakan kepada kami, Abu Awanah menceritakan kepada kami dari Simak bin Harb, dari An Nu'man bin Basyir, ia berkata, "Rasulullah SAW meluruskan shaff-shaff kami.
Suatu hari beliau keluar lalu melihat seorang laki-laki yang dadanya menjorok ke depan dari barisan kaum itu. Kemudian beliau bersabda, 'Sungguh kalian luruskan shaff-shaff kalian atau Allah membuat perselisihan di antara kalian'. " Shahih: Ibnu Majah (994) dan Muttafaq 'alaih
Ia berkata, "Didalam bab ini terdapat hadits dari Jabir bin Samurah, Al Barra, Jabir bin Abdullah, Anas, Abu Hurairah, dan Aisyah." Abu Isa berkata, "Hadits Nu'man bin Basyir adalah hadits hasan shahih."
Diriwayatkan dari Nabi SAW bahwa beliau bersabda, (Termasuk kesempurnaan shalat adalah meluruskan shaff.) Diriwayatkan dari Umar bahwa ia menunjuk wakil beberapa orang laki-laki untuk meluruskan shaff, dan dia tidak mulai bertakbir sebelum ia diberitahu bahwa shaff-shaff itu telah lurus.
Diriwayatkan dari Ali dan Usman bahwa keduanya menjaga hal itu dan berkata, "Luruskanlah!" Ali selalu berkata, "Maju hai Fulan, mundur hai Fulan!"