Tempat Meletakkan Muka Ketika Sujud

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ غِيَاثٍ عَنْ الْحَجَّاجِ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ قَالَ قُلْتُ لِلْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ أَيْنَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَضَعُ وَجْهَهُ إِذَا سَجَدَ فَقَالَ بَيْنَ كَفَّيْهِ

Qutaibah menceritakan kepada kami, Hafsh bin Ghiyats menceritakan kepada kami dari Al Hajjaj, dari Abu Ishaq, ia berkata, "Aku bertanya kepada Al Barra' bin Azib,

'Dimanakah Rasulullah SAW meletakkan wajahnya ketika sujud?' Ia menjawab, 'Di antara dua telapak tangannya'." Shahih: Shahih Muslim (2/13) dan Al Barra"

Dalam bab ini ada hadits dari Wa'il bin Hujr dan Abu Humaid. Abu Isa berkata, "Hadits Al Barra' adalah hadits hasan shahih gharib."

Pendapat tersebut dipilih oleh para ulama, yaitu: dua tangan seseorang seharusnya diletakkan dekat dengan dua telinganya.