Orang yang Mati Pada Hari Jum'at

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ وَأَبُو عَامِرٍ الْعَقَدِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ سَعِيدِ بْن أَبِي هِلَالٍ عَنْ رَبِيعَةَ بْنِ سَيْفٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَمُوتُ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَوْ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ إِلَّا وَقَاهُ اللَّهُ فِتْنَةَ الْقَبْرِ

Muhammad bin Basysyar menceritakan kepada kami, Abdurrahman bin Mahdi dan Abu Amir Al Aqadi memberitahukan kepada kami, mereka berkata,

"Hisyam bin Sa'ad memberitahukan kepada kami dari Sa'id bin Abu Hilal, dari Rabi'ah bin Saif, dari Abdullah bin Amr, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Orang Islam yang mati pada hari atau malam Jum'at akan dijaga oleh Allah dari fitnah kubur. " Hasan: Al Misykah (1367) dan Ahkamul Janaiz (35)

Abu Isa berkata, "Hadits ini gharib" Ia berkata lagi, "Sanad hadits ini tidak muttashil (bersambung), Sesungguhnya Rabi'ah bin Saif meriwayatkan hadits ini dari Abdurrahman bin Al Hubuli, dari Abdullah bin Amr. Aku tidak tahu kalau Rabi'ah bin Saif pernah mendengar dari Abdullah bin Amr."